Total Pageviews

Sunday, August 5, 2012

PLANNING

PERENCANAAN PEMBELAJARAN


  1. Nama mata kuliah : Elektrokimia Fasa Padatan
  2. Kode/SKS                : 0933242114 / 2 sks
  3. Tujuan Pembelajaran  : Dalam satu semester perkuliahan Elektrokimia Fasa Padatan, mahasiswa diharapkan dapat menguasai standar kompetensi sebagai berikut:
         Mampu memahami konsep hubungan antara struktur kristal dan defek dalam kristal dengan konduktivitas ionik, mampu memperkirakan energetika konduksi ionik dan kinetika reaksi pada elektroda padatan serta mampu menjelaskan beberapa aplikasi berdasarkan teori-teori tersebut.
Standar Kompetensi terjabar dalam beberapa  Kompetensi Dasar:

  • Mampu menjelaskan hubungan antara struktur kristal dan defek kristal dengan konduksi ionik dan elektronik
  • Mampu menjelaskan reaksi dalam padatan dan reaksi pembentukan defek/cacat kristal.
  • Mampu menjelaskan energetika reaksi dalam elektrolit fasa padatan
  • Mampu menjelaskan tentang fenomena antarmuka elektroda-elektrolit
  • Mampu menjelaskan termodinamika dan kinetika reaksi elektroda
  • Mampu memberikan contoh aplikasi elektrokimia fasa padatan and menjelaskan mekanisme prosesnya berdasarkan konsep-konsep dasar elektrokimia.


   4. Luaran (Outcome)

       Setelah mengikuti kuliah elektrokimia fasa padatan ini mahasiswa diharapkan minimal mampu untuk:

  • Membedakan material-material untuk elektroda dan elektrolit
  • Menghitung jumlah dopan secara stoikhiometris untuk mendapatkan vakansi (defek kristal) yang diinginkan.
  • Memperkirakan apakah suatu reaksi bisa terjadi pada antarmuka elektroda-elektrolit, dan jika bisa bagaimana spontanitas reaksi dan kinetikanya.
  • Mendesain eksperimen untuk mengetahui energetika reaksi pembentukan defek kristal dan energetika migrasi ion-ion dalam kristal.
  • Menjelaskan aplikasi konsep-konsep dasar elektrokimia pada beberapa teknologi penghasil energi berbasis elektrokimia, misalnya baterei dan fuel cell (sel bahan bakar)
   5. Jumlah Jam
       Kuliah akan dilaksanakan dengan rincian:

  • Jumlah pertemuan  : 16 kali tatap muka
  • Tugas terstruktur      : 4 kali
  • Ujian kompetensi    : 4 kali

No comments:

Post a Comment